Pengertian, Fungsi dan Macam-Macam Monitor. Dalam suatu sistem komputer terdapat alat yang bernama monitor. Monitor merupakan salah satu perangkat yang sangat penting peranannya pada komputer. Tentunya, baik itu pengguna ataupun bukan pasti sudah mengenal pada benda yang satu ini. Akan tetapi mungkin dari sekian pembaca ada juga yang belum mengenal monitor hehe . Baiklah, pada artikel kali ini, saya akan menjelaskan tentang Pengertian Monitor, Fungsi Monitor dan Macam-Macam Monitor Pada Komputer.
Monitor merupakan sebuah perangkat output penyusun dalam sistem komputer dan suatu komputer tidak dapat digunakan jika monitor tidak ada. Itulah alasan mengapa sebuah monitor memiliki peran yang sangat penting dalam suatu komputer.
Layar monitor memiliki beberapa jenis ukuran dan resolusi dalam menampilkan gambar atau grafis. Beberapa diantaranya untuk ukuran 17 inci memiliki resolusi 1024x768, ukuran 19 inci resolusinya 1280x1024, untuk ukuran 21 inci resolusinya 1600x1200 . Ukuran dalam inci adalah ukuran layar monitor secara diagonal. Sedangkan resolusi pada monitor sendiri dapat diartikan lebar pixel dan tinggi pixel dalam layar monitor.
Dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan fungsi dari sebuah monitor yaitu sebagai alat untuk output (keluaran) menampilkan hasil pemrosesan data-data dari memori komputer atau central processing unit berupa biner. Data-data tersebut diubah menjadi bahasa manusia dan ditampilkan ke layar monitor sehingga dapat dibaca dan dimengerti oleh manusia.
Nah, disinilah sebenarnya peran sebuah monitor pada komputer. Yaitu mengubah data digital menjadi data visual dimana pengguna dapat mengetahui apa yang sedang dioperasikannya pada komputer.
1. Chatode Ray Tube (CRT)
Chatode Ray Tube (CRT) adalah jenis monitor tua yang sering kita jumpai pada komputer lama. Monitor CRT sering juga disebut monitor tabung, karena bentuknya yang besar. Selain itu, ada juga yang menyebutnya monitor cembung karena layarnya yang berbentuk cembung (tidak datar).
Monitor jenis ini dirancang dari bahan tabung hampa sebagai layarnya dengan menggunakan media sinar tabung katoda. Jenis monitor CRT ini sudah jarang digunakan dan mulai ditinggalkan mengingat telah munculnya monitor-monitor dengan teknologi baru yang kualitas dan kemampuanya jauh lebih baik, seperti LCD dan Plasma
2. LCD (Liquid Crystal Display)
Setelah era monitor jenis CRT tumbang, maka teknologi monitor berikutnya adalah LCD. LCD adalah sebuah monitor yang disusun dengan memanfaatkan cairan kristal sehingga menampilkan gambar yang jernih dibandingkan dengan monitor CRT.
Keunggulan dari monitor LCD adalah tampilan gambar yang jernih dan tajam sehingga nyaman untuk mata pengguna. Selain itu monitor jenis LCD ini memiliki fisik yang tipis dan yang paling utama adalah hemat daya.
Adapun kekurangan dari monitor LCD ini, diantaranya layar lebih sensitive, viewing angels terbatas serta colour depth yang terbatas pula. Selain itu harga dari monitor LCD lebih mahal bila dibandingkan dengan monitor CRT.
3. LED (Light Emiting Diode)
LED merupakan pengembangan dari LCD dimana memiliki efek display peningkatan pada warna yang ditampilkan yaitu memiliki kualitas dan variasi warna yang lebih banyak.
Baca juga : Pengertian LAN Card, Fungsi Serta Jenis-Jenis LAN Card
Ada berbagai macam fitur dan fungsi yang lebih canggih dibandingkan dengan monitor-monitor sebelumnya, seperti adanya teknologi touch screen, penghematan sumber daya listrik sebesar 70% dari LCD, pixel yang lebih tajam, usia penggunaan yang panjang serta lebih slim daripada monitor jenis LCD. Kekurangan dari LED ini adalah harga yang mahal serta sensitivitas yang tinggi.
4. Plasma
Tipe monitor yang berikutnya adalah monitor jenis plasma. Monitor jenis ini berusaha menggabungkan antara CRT dan LCD. Kualitas gambar pada monitor plasma sebaik LCD dengan sudut penglihatan CRT yang luas. Sehingga menghasilkan sebuah monitor ramping yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang.
Jenis monitor ini masih jarang digunakan oleh pengguna komputer karena harganya yang cukup tinggi, konsumsi daya yang besar dan suhu yang tinggi ketika digunakan serta pitch pixel yang besar.
5. OLED (Organic Light-Emiting Diode)
Monitor OLED atau Organic Light Emiting Diode merupakan sebuah semikonduktor pemancar cahaya yang dibuat dari lapisan organik. Kecanggihan teknologi pada monitor OLED yaitu monitor lebih fleksibel dengan ketipisan yang kurang dari 1mm.
Meskipun memiliki teknologi yang canggih, monitor OLED masih jarang digunakan oleh pengguna komputer pada umumnya. Hal ini disebabkan karena harga yang mahal. Namun monitor OLED banyak digunakan pada teknologi smartphone keluaran terbaru dimana layar pixel didukung 16 juta warna dan menghasilkan gambar yang jernih dan tajam.
Pengertian Monitor
Monitor adalah salah satu perangkat keras komputer yang termasuk kedalam alat output sebagai pengoladata dari CPU yang ditampilkan dalam bentuk grafis baik itu gambar, text ataupun video secara visual.Monitor merupakan sebuah perangkat output penyusun dalam sistem komputer dan suatu komputer tidak dapat digunakan jika monitor tidak ada. Itulah alasan mengapa sebuah monitor memiliki peran yang sangat penting dalam suatu komputer.
Layar monitor memiliki beberapa jenis ukuran dan resolusi dalam menampilkan gambar atau grafis. Beberapa diantaranya untuk ukuran 17 inci memiliki resolusi 1024x768, ukuran 19 inci resolusinya 1280x1024, untuk ukuran 21 inci resolusinya 1600x1200 . Ukuran dalam inci adalah ukuran layar monitor secara diagonal. Sedangkan resolusi pada monitor sendiri dapat diartikan lebar pixel dan tinggi pixel dalam layar monitor.
Fungsi Monitor
Dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan fungsi dari sebuah monitor yaitu sebagai alat untuk output (keluaran) menampilkan hasil pemrosesan data-data dari memori komputer atau central processing unit berupa biner. Data-data tersebut diubah menjadi bahasa manusia dan ditampilkan ke layar monitor sehingga dapat dibaca dan dimengerti oleh manusia.
Nah, disinilah sebenarnya peran sebuah monitor pada komputer. Yaitu mengubah data digital menjadi data visual dimana pengguna dapat mengetahui apa yang sedang dioperasikannya pada komputer.
Jenis-Jenis Monitor
1. Chatode Ray Tube (CRT)
Chatode Ray Tube (CRT) adalah jenis monitor tua yang sering kita jumpai pada komputer lama. Monitor CRT sering juga disebut monitor tabung, karena bentuknya yang besar. Selain itu, ada juga yang menyebutnya monitor cembung karena layarnya yang berbentuk cembung (tidak datar).
Monitor jenis ini dirancang dari bahan tabung hampa sebagai layarnya dengan menggunakan media sinar tabung katoda. Jenis monitor CRT ini sudah jarang digunakan dan mulai ditinggalkan mengingat telah munculnya monitor-monitor dengan teknologi baru yang kualitas dan kemampuanya jauh lebih baik, seperti LCD dan Plasma
2. LCD (Liquid Crystal Display)
Setelah era monitor jenis CRT tumbang, maka teknologi monitor berikutnya adalah LCD. LCD adalah sebuah monitor yang disusun dengan memanfaatkan cairan kristal sehingga menampilkan gambar yang jernih dibandingkan dengan monitor CRT.
Keunggulan dari monitor LCD adalah tampilan gambar yang jernih dan tajam sehingga nyaman untuk mata pengguna. Selain itu monitor jenis LCD ini memiliki fisik yang tipis dan yang paling utama adalah hemat daya.
Adapun kekurangan dari monitor LCD ini, diantaranya layar lebih sensitive, viewing angels terbatas serta colour depth yang terbatas pula. Selain itu harga dari monitor LCD lebih mahal bila dibandingkan dengan monitor CRT.
3. LED (Light Emiting Diode)
LED merupakan pengembangan dari LCD dimana memiliki efek display peningkatan pada warna yang ditampilkan yaitu memiliki kualitas dan variasi warna yang lebih banyak.
Baca juga : Pengertian LAN Card, Fungsi Serta Jenis-Jenis LAN Card
Ada berbagai macam fitur dan fungsi yang lebih canggih dibandingkan dengan monitor-monitor sebelumnya, seperti adanya teknologi touch screen, penghematan sumber daya listrik sebesar 70% dari LCD, pixel yang lebih tajam, usia penggunaan yang panjang serta lebih slim daripada monitor jenis LCD. Kekurangan dari LED ini adalah harga yang mahal serta sensitivitas yang tinggi.
4. Plasma
Tipe monitor yang berikutnya adalah monitor jenis plasma. Monitor jenis ini berusaha menggabungkan antara CRT dan LCD. Kualitas gambar pada monitor plasma sebaik LCD dengan sudut penglihatan CRT yang luas. Sehingga menghasilkan sebuah monitor ramping yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang.
Jenis monitor ini masih jarang digunakan oleh pengguna komputer karena harganya yang cukup tinggi, konsumsi daya yang besar dan suhu yang tinggi ketika digunakan serta pitch pixel yang besar.
5. OLED (Organic Light-Emiting Diode)
Monitor OLED atau Organic Light Emiting Diode merupakan sebuah semikonduktor pemancar cahaya yang dibuat dari lapisan organik. Kecanggihan teknologi pada monitor OLED yaitu monitor lebih fleksibel dengan ketipisan yang kurang dari 1mm.
Meskipun memiliki teknologi yang canggih, monitor OLED masih jarang digunakan oleh pengguna komputer pada umumnya. Hal ini disebabkan karena harga yang mahal. Namun monitor OLED banyak digunakan pada teknologi smartphone keluaran terbaru dimana layar pixel didukung 16 juta warna dan menghasilkan gambar yang jernih dan tajam.
0 komentar:
Post a Comment